Nilai Pendidikan Karakter Motif Batik Dewa Ruci Karya Sapuan Ditinjau dari Perspektif Thomas Lickona
(1) SMK Negeri 1 Kepanjen, Malang
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ariandy, M. (2019). Kebijakan Kurikulum dan Dinamika Penguatan Pendidikan Karakter di Indonesia. Sukma: Jurnal Pendidikan, 3(2), 137–168.
Arifiyanti, K., Untari, M. F. A., & Wardana, M. Y. S. (2018). Analisis Motif Batik Rifa’iyah Sebagai Penanaman Nilai-Nilai Karakter Dalam Pembelajaran Membatik Di Sdn Wonobodro 01 Batang. SENDIKA [Seminar Nasional Pendidikan], 856–864.
Dalmeri. (2014). Pendidikan Untuk Pengembangan Karakter (Telaah terhadap Gagasan Thomas Lickona dalam Educating for Character). Al-Ulum, 269–288.
Hasan, S. (2018). Analisis Komparatif Konsep Pendidikan Karakter Perspektif Thomas Lickona dan al-Zarnuji Serta Implikasinya Terhadap Pendidikan Agama Islam. https://doi.org/10.31219/osf.io/5eaks
Idris, M. (2019). Pendidikan Karakter : Perpektif Islam Dan Thomas Lickona. Ta’dibi : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, VII(September 2018).
Isnaniah, S. (2010). Dewa Ruci : Sebuah Alternatif Sistem Pendidikan.
Kurniawan, G. P. (2021). Analisis Makna Filosofis Motif Batik Ponorogo Sebagai Upaya Penanaman Pendidikan Karakter. Attractive : Innovative Education Journal, 3(2).
Kuswandi, I. (2020). TAHAPAN PENGEMBANGAN MORAL: PERSPEKTIF BARAT DAN ISLAM (Telaah Terhadap Gagasan Thomas Lickona, Lawrence Kohlberg dan Al-Qur’an). Ar-Risalah: Media Keislaman, Pendidikan Dan Hukum Islam, XVIII.
Lickona, T (2012) Character Matters: Persoalan Karakter, terj. Juma Wadu Wamaungu & Jean Antunes Rudolf Zien dan Editor Uyu Wahyuddin dan Suryani, Jakarta: Bumi Aksara.
Lickona, T (2012) Educating for Character: Mendidik untk Membentuk Karakter, terj. Juma Wadu Wamaungu dan Editor Uyu Wahyuddin dan Suryani, Jakarta: Bumi Aksara.
Mahliana, L., & Mustikarini, I. D. (2013). Pendidikan karakter anak melalui seni batik. Citizenship Jurnal Pancasila, 119–134. e-journal.unipma.ac.id
Miranti, A., Winarni, R., & Surya, A. (2021). Representasi Pendidikan Karakter Berbassis Kearifan Lokal dalam Motif Batik Wahyu Ngawiyatan sebagai Muatan Pendidikan Senirupa di Sekolah Dasar. JURNAL BASICEDU, 5(2), 546–560. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i2.763
Munandar, S. A., & Afifah, A. (2020). Ajaran Tasawuf Dalam Serat Wedhatama Karya K.G.P.A.A Mangkunegara IV. 10(Februari), 51–75.
Munawaroh, A. (2019). Keteladanan Sebagai Metode Pendidikan Karakter. Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 7(2).
Ratnawati, I. (2010). Kajian Makna Filosofi Motif Batik Gajah Oling Banyuwangi. Universitas Pendidikan Indonesia.
Setiawan, E. (2017). Makna Filosofi Wayang Purwa Dalam Lakon Dewa Ruci.
Susanto, S.K Sewan (1980) ‘SENI BATIK INDONESIA’, Balai Besar kerajinan dan Batik, Andi Offset, Yogyakarta.
Wansaka, A., Hidayah, H. N., & Bakhittah, H. A. (2018). Kampung Batik Manding Siberkreasi Sebagai Model Pelestarian. JPSI, 2, 122–140.
https://www.neighbourlist.com/2015/01/indosat-presents-batikology-art-batik-dewa-ruci/tanggal 12 April 2021
DOI: https://doi.org/10.34007/jipsi.v1i2.48
Article Metrics
Abstract view : 255 timesPDF - 203 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Pendidikan dan Penciptaan Seni
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Pendidikan dan Penciptaan Seni
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International Public License