Tari Anak dalam Perspektif Perkembangan Intelektual, Sosial Emosional, dan Multikultural
(1) Universitas Negeri Semarang
(2) Universitas Negeri Semarang
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Amalia, N. (2024). PENGARUH APLIKASI B’TRACE TERHADAP PEMBELAJARAN SENI TARI PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 PONTANG. UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Elindra, Y., & Purnomo, E. (2023). Tari Pendidikan Melejitkan Potensi Anak Sejak Dini,. Sinar Artha Pustaka Indonesia.
Fahri, M., & Zainuri, A. (2019). Moderasi beragama di Indonesia. Intizar, 25(2), 95–100.
Fournier, V., Beetlestone, E., Plainguet, F., Branchereau, S., Jacquemin, E., Scatton, O., & Soubrane, O. (2008). Le consentement dans le don vivant d’organes: un alibi éthique. Bioethica Forum, 1(2), 115–120.
Hergenhahn, B. R., & Olson, M. H. (2014). Theories of Learning (Teori Belajar) Edisi Ketujuh (Triwibisono BS, Penerj.; Cet. 5). Kencana Prenada Media Group.
Ismail, R. (2022). Model dan Strategi Pembelajaran Anak Usia Dini Sekolah Dasar. Sinar Artha Pustaka Indonesia.
Ismail, R. (2024). Kurikulum Merdeka Merdeka Belajar. Sinar Artha Pustaka Indonesia.
Kusumastuti, E. (2009). Perubahan Perilaku Kecerdasan Emosional Anak Usia Dini Melalui Pendidikan Seni Tari. Harmonia: Journal of Arts Research and Education, 9(2).
Parekh, B. (2001). Rethinking Multiculturalism: Cultural Diversity and Political Theory. Ethnicities. https://doi.org/10.1177/146879680100100112
Rukanda, N., Yuliani, A., Noor, A. H., Mustika, I., Prabawati, M. N., Mulyani, E., Muslim, S. R., Lukman, A. I., Fitrianna, A. Y., & Aprianti, E. (2024). Pengembangan Karakter Melalui Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal. Bayfa Cendekia Indonesia.
Setiawan, D., Hardiyani, I. K., Aulia, A., & Hidayat, A. (2022). Memaknai kecerdasan melalui aktivitas seni: analisis kualitatif pengembangan kreativitas pada anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(5), 4507–4518.
Setyawati, A., Hartono, H., & Ary, D. Da. (2023). Kreativitas Guru dalam Pembelajaran Tari Bendrong Lesung pada PAUD Terpadu Anak Bangsa Cilegon. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(2), 1799–1808.
Sternberg, R. J., & Sternberg, K. (2008). The nature of hate. Cambridge University Press.
Suharyanto, A. (2013). Peranan pendidikan kewarganegaraan dalam membina sikap toleransi antar siswa. JPPUMA: Jurnal Ilmu Pemerintahan Dan Sosial Politik UMA (Journal of Governance and Political Social UMA), 1(2), 12.
Susilawati, E., Nimim, N., Suharyanto, A., & Darmayasa, D. (2023). Attitudes of Religious Tolerance in Junior High School Students. AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan, 15(1).
Tilaar, H. A. R., & Hapsari, S. D. (2004). Multikulturalisme: Tantangan-tantangan global masa depan dalam transformasi pendidikan nasional. Gramedia Widiasarana Indonesia (Grasindo).
Wulandari, R. T. (2017). Pembelajaran olah gerak dan tari sebagai sarana ekspresi dan apresiasi seni bagi anak usia dini. Jurnal Pendidikan, 27(1), 1–18.
DOI: https://doi.org/10.34007/jipsi.v4i2.551
Article Metrics
Abstract view : 54 timesPDF - 35 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan dan Penciptaan Seni
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Pendidikan dan Penciptaan Seni
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International Public License